Peringatan dari Majelis" yang tidak disebut nama Allah azza wa jalla didalamnya

Peringatan dari Majelis" yang tidak disebut nama Allah azza wa jalla didalamnya

===

(مَّا یَلۡفِظُ مِن قَوۡلٍ إِلَّا لَدَیۡهِ رَقِیبٌ عَتِیدࣱ)

[Surat Qaf 18]

Qāf:18 - Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.

Fawaidh : 📝

1. Ancaman dari memperbanyak bicara (banyak omong) tanpa dzikir kepada Allah Azza wa Jalla. Seharusnya ia memperbanyak istighfar, menuntut ilmu, mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran.

2. Wajibnya menjauhi majelis" yang tidak menyebut nama Allah dan bersemangat mendatangi majelis dzikir  (Majelis yang di dalamnya diucapkan nama Allah dan Sholawat  kepada Nabi shalallahu alaihi wasallam)

3. Sesungguhnya banyak bicara/ngobrol tanpa adanya dzikir kepada Allah menyebabkan kerasnya hati. Jika sudah keras hatinya maka akan susah menerima nasehat, tidak mengajak kepada kebaikan dan justru menganjurkan kepada kemungkaran.

Kita berlindung dari kerasnya hati dan semoga Allah azza wa jalla melembutkan hati kita serta dikaruniai akhir kehidupan yang baik.

_

Nukilan dari lanjutan kajian kitab: ad-Durus al-Yaumiyah Minas Sunan  Wal Ahkam as Syar'iyyah hal 15-16. Karya Syaikh Dr. Rasyid bin Husain al-Abdul Karim hafizhahullah

🎙 Disampaikan oleh: Ustadz Abu Usaid Zaki Rakhmawan hafizhahullah 

Semoga bermanfaat dan silahkan dibagikan.

gambar pixabay.com